Laman

Selasa, 31 Januari 2012

Agar Freon Tidak Terbuang


Memperbaiki system AC mobil yang sedang bermasalah, adakalanya freon masih terdapat di dalam system AC. Sementara suatu pekerjaan perbaikan mengharuskan untuk mengeluarkan freon dari dalam system AC. Contoh membersihkan evaporator, mengganti filter dryer, mengganti bearing puley dan atau magnetic clutch assy compressor yang dari beberapa jenis akan mengalami kesulitan kalau tidak dengan menurunkan compressor ac dari braketnya.

Agar freon tidak terbuang diperlukan sebuah alat yang di sebut mesin R3 (Recovery, Recycle, Recharging), sesuai dengan namanya:

Recovery
berfungsi untuk menampung freon dari mobil kedalam tabung freon di dalam alat dengan bantuan kompressor  di dalam alat R3 untuk menghisapnya.

Recycle
atau daur ulang berfungsi untuk mendaur ulang freon agar bisa di pakai lagi dengan cara memisahkan oli kompressor kotor yang ikut terhisap saat proses recovery.

Recharging
berfungsi untuk mengisi freon kembali ke system AC di mobil, sesuai berat  freon yang di butuhkan oleh mobil tergantung jenis mobil, biasanya data jumlah freon yang di butuhkan serta jenis freon yang di pakai ada di tempel plat label di ruang mesin.

Dengan mesin ac R3 semua proses mulai dari recover freon dari mobil, buang oli bekas(drain oil),proses  vakum, tambah oli kompressor (inject oil) hingga langkah terakhir isi freon (charging) di lakukan dengan satu alat.
Keterangan gambar diatas :
Tengah                : mesin ac R3
Bawah kiri           : tabung menampung freon berada di atas timbangan
Atas kiri               : kompressor untuk menghisap freon, pemisah oli dan filter
Atas kanan           : mesin vacum
Bawah kanan        : penampung oli bekas yang sudah terpisah dari freon

Dengan di lengkapi timbangan untuk mengisi jumlah freon yang di butuhkan oleh mobil, untuk menghindari dari kelebihan pengisian freon, jika freon yang sudah dicharge ke mobil sesuai jumlah yang di butuhkan.