Laman

Kamis, 26 Januari 2012

Tips Cara Untuk Membantu Kerja Wiper



JAKARTA - Air hujan yang belakang minggu semakin sering dan lebat dapat mengganggu kosentrasi pengemudi. Terutama yang guyuran air dari langit ke kaca depan mobil. Apalagi ditambah wiper tak berfungsi normal.

Kalau sudah begitu, langkah mengganti karet wiper atau memeriksa motor wiper perlu dilakukan. Namun bila dana terbatas, ada trik lain untuk menyiasati masalah itu. Salah satu caranya, menggunakan rain repellent. Cairan ini dapat berfungsi menghalau atau melokak air hujan pada kaca mobil.

Lebih tepatnya, air dapat dengan mudah mengalir di atas kaca. Bila diibaratkan kaca jadi mirip daun talas. Kalau sudah begitu, bisa pula meringankan kerja wiper. “Kalau cuma hujan ringan gak usah nyalain wiper, air juga turun sendiri,” kata Ely Subiantoro, mahasiswa tingkat akhir Universitas Teknologi Yogyakarta (UTY).

Menurut Ely, cara pemakaiannya mudah, bisa praktikkan sendiri di rumah. Mau tahu? Yuk, kita siapkan dulu rain repellent-nya. “Bisa pakai rain repellent jenis gel atau cair, harga dipasaran berkisar Rp 50 ribuan,” bilang Jojon dari Salfin Motor di bilangan Fatmawati, Jaksel.

Kali ini kami siapkan rain repellent jenis cair, selain itu alat pendukung seperti lap chamois dan kain bersih (Gbr.1). Langsung saja pada tujuan. Terlebih dulu bersihkan kaca dengan lap chamois (Gbr.2). Ini bertujuan untuk menghilangkan kotoran dan debu yang menempel pada kaca.

Setelah bersih, semprotkan rain repellent dan ratakan menggunakan kain bersih (Gbr.3). “Untuk kaca depan meratakannya harus menyeluruh, agar tak menumbulkan bias jika terkena cahaya pada malam hari,” wanti Jojon.

Tak hanya kaca depan, bisa digunakan untuk seluruh kaca, termasuk kaca spion. Karena air di kaca spion kerap mengganggu padangan ke belakang. Caranya juga sama, tinggal semprotkandan ratakan (Gbr.4).

Mudah kan.