Selain dari 4x4, tak haram menggunakan comotan kendaraan lain seperti Honda Civic Genio. “Yang penting adalah cara pemasangannya, ada beberapa trik supaya spion ini bisa terpasang dengan baik dan benar,” tutup pengasuh bengkel cat di bilangan Bekasi ini.
Kita lihat apa-apa saja yang perlu dilakukan.
Langkah
1. Menentukan letak kaca spion. Ini langkah yang menentukan visibilitas pemantauan area belakang kendaraan. Sebaiknya dilakukan beberapa kali ujicoba penempatan untuk mendapat posisi paling ideal dengan visibilitas maksimal.(mm)
3. Pastikan besi braket kaca spion ini benar-benar bersih, dan luluri dengan racikan lem besi secukupnya saja. (mm 3)
4. Tempelkan braket tersebut pada bagian kaca yang sudah diampelas tadi. Tahan dengan menggunakan selotip hingga benar-benar kering. Untuk amannya biarkan hingga 24 jam untuk mendapatkan kekuatan rekat lem yang maksimal. (mm1)
5. Pasang peranti kaca spion pada braket yang telah dipersiapkan tadi dan kaca spion pun sudah siap digunakan. (mm2)
Lem Khusus
Sebenarnya, pemasangan jenis kaca spion ini menggunakan lem khusus untuk menempelkan braket pada kaca. “Selain lem ini tergolong sulit didapat, maka sebagai alternatif bisa digunakan lem plastic steel epoxy hardener,” tutur Unggul Prakoso dari Restu Motor di bilangan Pondok Gede Bekasi. “Kebersihan permukaan kaca yang akan ditempeli sangat menentukan daya rekat menempelnya braket kaca spion tersebut,” wantinya. (lem)
Sejauh ini kaca tempel pada kendaraan yang beredar di Indonesia selalu dilengkapi fitur pengaturan sudut cermin. Fitur ini berguna pada malam hari, ketika pantulan sinar lampu dari kendaraan di belakang menganggu mata. (fitur)
Alat bahan (alat dan bahan)
1. Spion tengah tempel
2. Lem Plastic Steel Epoxy Hardener
3. Kunci L berbagai ukuran
4. Selotip atau lakban
5. Alkohol
Thanks to :
Restu Motor (Amphibia Motorsport)
Jl. Jatirahayu Raya No 14 Pondok Gede Jakarta Timur
T : (021) 846.1574