Twincharger Mesin Masa Depan

Teknologi ini memungkinkan mesin dengan kapasitas kecil mampu menghasilkan tenaga output diluar dugaan dan merata pada hampir semua lini putaran.

Sudah menjadi rumus dasar jika kita ingin memiliki mesin yang bertenaga,maka biasanya jumlah silinder akan kita perbanyak seiring dengan meningkatnya kapasitas mesin. Ini adalah pendekatan yang dilakukan dahulu ketika orang belum memikirkan teknologi twincharge.

Sekarang dengan hanya 4 silinder segaris, sebuah mesin modern bisa menghasilkan tenaga hingga 170 hp dengan kapasitas torsi yang juga tinggi hingga 240 Nm pada putaran yang relative rendah yaitu 2000-3500 rpm. Prestasi ini sepadan dengan angka yang didapat pada mesin-mesin V8 era 60-70an atau V6 pada era 90an.

Nah logikanya adalah menggabungkan system super charged yang terhubung dengan belt pada turbin charged dengan Turbocharged sekaligus. Seperti kita tahu, supercharged handal pada putaran bawah sedangkan turbocharged sangat bagus pada putaran tinggi. Teknologi twincharged inilah yang dikembangkan oleh Volkswagen.

Cara paling maksimal untuk mereduksi konsumsi bahan bakar adalah dengan memangkas jumlah silinder dan kapasitas mesin. VW kali ini memilih 4 silinder segaris dengan kapasitas 1400cc. namun otomatis mesin membutuhkan daya tahan 3x lipat dibanding mesin-mesin biasa lantaran angka kompresi yang sangat tinggi serta nilai boost turbo yang meningkat tajam. Biasanya pada mesin turbo pabrikan,angka boost yang “wajar” adalah pada kisaran 0,5 bar. Namun angka segitu tentu tidak bisa mencapai prestasi optimal. Maka VW mengembangkan bahan material khusus yang kuat dan ringan yaitu gray cast iron dengan paduan lamellar graphite yang mampu tahan hingga 150 bar. Dan untuk menyempurnakan mesin in VW juga memboyong teknologi direct injection .

Sistem direct injection ini memungkinkan nosel injector dengan 6 lubang per nosel bertekanan hingga 2,5 bar masuk ke ruang bakar dengan cepat dan sempurna. Ini memungkinkan rasio penggunaan bahan bakar yang efisien hingg 1:13,8 km dengan angka raso gas buang hanya 173 g/km yang sesuai dengan standar Euro 4.

Ini artinya mesin berkapasitas 1.4 liter sepadan bahkan lebih baik dari mesin 2.5 liter bahkan lebih. VW juga akan mengembangkan teknologi ini pada mesin-mesin dengan kapasitas silinder yang lebih banyak. Jadi teori tentang mobil kencang harus boros,pupus sudah. Free_Ride