Tips Aksesori Wanita di Mobil
Pasang Aksesori Khas Cewek di Mobil Tak Perlu Berlebih
Seperti Dewi, pembesut All New Honda Civic 2010 ini. Menurut cewek yang berprofesi sebagai pengusaha rumah makan ini, aksesori pendukung tampilan mobil dianggapnya cukup mendukung dalam beraktivitas.
Seperti Tatakan dasbor berbahan bulu (Gbr.1). "Kesannya lucu aja kalau dipasang di kabin mobil, selain itu bisa membuat tampilannya enggak terkesan mlompong," ungkap Dewi.
Soal interior, Theodorus dari Lux'e Interior di Gading Serpong, Tangerang, juga punya kiat sejurus dengan Dewi. Menurut Theo sapaannya, untuk membersihkan noda yang menempel pada aksesori bermaterial kain di interior, sebaiknya tidak pakai bahan pembersih kimia.
"Pakai air bersih sudah cukup, kalau pakai pembersih yang mengandung bahan kimia takut merusak permukaan bahan," imbuh Theo.
Aksesori mobil lainnya yang kerap diandalkan para driver cewek seperti tirai penutup kaca (Gbr.2). Fungsinya memang sangat membantu di kala kondisi terik matahari pada siang hari.
"Bagian depan memang sering dibuka-tutup, tetapi yang di kabin belakang jarang dibuka karena enggak rutin membawa penumpang," ungkap perempuan yang masih melajang ini.
Supaya tirai tak berdebu, seminggu sekali atau saat mencuci mobil, Dewi selalu membuka ikatan dan melebarkan gorden hingga menutupi seluruh bagian jendela mobilnya. Kemudian dibersihkan dengan mengkibas-kibaskan tirai pakai kemoceng atau sikat halus.
Menurut Dewi, pelek mesti selalu bersih supaya nyaman dipandang. Dalam merawat tampilan lingkar roda ini, Yusuf dari Sekawan Motor di Serpong, Tangerang, punya kiat praktis.
"Sehabis melewati jalanan berdebu atau becek, biasanya bibir pelek paling gampang kotor. Membersihkannya cukup diseka pakai lap bersih, atau pakai lap kulit (chamois) yang sudah dibasahi air bersih (Gbr.3)," urai Yusuf.