Respon pengemudi akan menjadi sangat lambat jika mereka menggunakan jejaring sosial.
Sebuah penelitian terbaru yang
dilakukan Institute of Advanced Motorists di Inggris, mengungkapkan jika
menggunakan jejaring sosial (Facebook) saat mengemudi lebih berbahaya,
dibandingkan menenggak minuman keras dan menggunakan narkoba.
Dilansir Gizmag, Senin 5 Maret 2012, respon pengemudi akan menjadi sangat lambat jika mereka menggunakan jejaring sosial. Tentu saja ini akan lebih mengurangi konsentrasi dari pengemudi.
Menurut hasil penelitian Institute of Advanced Motorists, diperingkat pertama yang membuat pengemudi sering kali hilang konsentrasi dan menyebabkan kecelakaan adalah berkomunikasi menggunakan ponsel, dengan raihan 45,9 persen responden.
Adapun diperingkat kedua adalah menggunakan smartphone untuk jejaring sosial, sebanyak 37,6 persen. Kemudian disusul dengan berSMS-an sebanyak 37,4 persen.
Sedangkan diperingkat seterus masing-masing disebabkan oleh menggunakan alkohol (10-30 persen), ngobrol menggunakan ponsel dengan handsfree (26,5 persen), menggunakan ganja (21 persen).