Bunyi yang di sebabkan oleh ban biasanya akan terdengar suara dengung pada kecepatan di atas 40 km/jam yang disebabkan oleh tidak ratanya permukaan ban atau tapak ban yang bisa diperiksa dengan meraba permukaan ban menggunakan telapak tangan dan terasa permukaan ban yang bergelombang,serta ban yang tidak balanced.
Ban mobil yang tidak balanced serta tapak ban mobil bergelombang akan menimbulkan getaran saat roda berputar dan getaran inilah yang selanjutnya menimbulkan bunyi semacam dengung pada ban ketika berjalan di jalan rata.
Atau bisa juga dengan cara merotasi atau mengganti posisi ban yang bunyi,contoh roda atau ban yang bunyi roda belakang kiri,kemudian tukar dengan roda depan kanan misal nya, jika bunyi juga pindah ke roda depan kanan berarti memang ban yang tidak balanced dan atau bergelombang.
Lain lagi hal nya jika bunyi dengung tidak hilang atau tetap berada di roda yang sama (seperti contoh di atas roda belakang kiri ) setelah mengganti dengan ban serep yang kondisi nya bagus atau bunyi dengung tidak hilang setelah merotasi atau menukar ban, bisa di pastikan yang mengalami kerusakan adalah bearing roda.
Untuk memeriksa bearing roda rusak yang menyebabkan bunyi dengung cara nya pun cukup mudah.Naikan roda dengan menggunakan dongkrak,setelah roda tidak bersentuhan dengan lantai atau tanah.Goyang-goyang roda kiri kanan dan atas bawah,jika bearing rusak akan terasa kocak.
Kalau memang tidak terasa kocak langkah selanjutnya dengan cara putar roda dengan tangan kanan dan tangan kiri memegang shock absorber di samping roda,maka ketika roda di putar akan terasa getaran pada shock absorber meskipun saat roda diputar tidak terdengar bunyi.
Demikian semoga bermanfaat.
