Laman

Minggu, 03 Juli 2011

Ragam Octane Booster, Pilih Dengan Pembersih


Beberapa produk Octane Booster dan pembersih ruang bakar
JAKARTA - Naiknya bahan bakar bersubsidi, mendorong sebagian pengguna mobil beralih kembali ke premium. Maklum, kenaikannya cukup banyak dan juga perbedaan dengan Premium pun menjadi sangat jauh. Tetapi ada bayangan kecemasan buat sebagian besar pengguna mobil yang sudah ditakdirkan mengonsumsi bensin beroktan 92 ke atas.

"Tarikan menjadi terasa lebih berat, daripada saat pakai Pertamax," tutur Aryanti, pengguna Toyota Rush 2011 otomatik. Tetapi, ada beberapa lagi menggunakan octane booster untuk mengatasinya. Seberapa besar pengaruh cairan ini?

Menambah angka Ron
Beberapa cara bisa dilakukan, seperti mencampur bahan bakar beroktan lebih tinggi (oktan 95) dan kelas Premium yang memiliki angka oktan 88, sehingga mendapatkan angka sekitar oktan 92. Namun, pilihan lain bisa didapat dengan menggunakan ramuan yang bisa diperoleh di toko-toko atau supermarket, seperti octane booster ini.

Dengan merogoh kocek untuk membeli cairan yang kisaran harganya antara Rp 50 ribu hingga Rp 70 ribu, suplemen untuk bahan bakar ini pun sudah bisa dicampurkan ke dalam tangki. Rata-rata, satu botol octane booster bisa dipakai untuk mencampur bensin sebanyak 60 liter di dalam tangki.

Namun, seberapa efektifkah cairan ini? "Rata-rata, dengan menambahkan octane booster memang bisa menaikkan angka oktan, namun tidak sampai pada angka besarnya, masih berkisar di kisaran 0,1 atau 0,2 saja," ujar Taqwa SS dari GardenSpeed.

Memang, angka tersebut bisa dilihat di beberapa produk, biasanya di kemasan bagian belakang akan tertera cara pemakaian, lantas berapa banyak campuran yang bisa dipakai, lantas ada pula yang mencantumkan perkiraan angka poin oktan yang dapat diraih.

Seperti pada Prestone yang mencantumkan angka 0,1 merupakan angka yang bisa diraih setelah penambahan campuran tersebut. Produk lain pun ada juga yang mengklaim akan menghasilkan berapa banyak besaran angka yang akan didapat setelah mencampurkan octane booster ke dalam tangki.

Salah satunya adalah STP, dengan produk berupa Octane Booster 2 in 1, diklaim bisa menaikkan angka oktan sebesar 2 angka. "Jadi, ketika dicampurkan dengan bensin Premium dengan angka 88, maka setelah menggunakan STP octane booster ini, akan menjadi 90, naik dua angka atau 20 unit," terang Suhendra Hanafiah, promotion manager, PT Laris Chandra, penyalur STP di tanah air.

Dimasukkan langsung ke dalam tangki, sebelum diisi nosel SPBU(kiri) Piston berkerak tak terlalu tebal, bisa ikut dibersihkan secara bertahap(kanan)
"Wah, kalau ada octane booster seperti itu, berarti cukup bagus, dan baru itu," tukas Taqwa. Memang, menurut Suhendra, angka tersebut diraih karena mendapat campuran berupa Jet Fuel atau campuran yang juga dipakai pada mesin pesawat ruang angkasa atau mesin jet. "Saat ini hanya STP yang mendapat lisensinya," tutur Suhendra. Benaran nih?

Ia pun menyarankan, sebaiknya gunakan juga octane booster sekaligus pembersih saluran bensin dan ruang bakar, agar kerak bisa perlahan-lahan dibersihkan. "Aditifnya bersifat menggemburkan kerak karbon, jadi memang tidak langsung terlepas, tetapi mirip meja yang dilap, perlahan-lahan kotorannya akan terbawa dengan gas buang," tutur lelaki berkacamata itu.

Tak heran, jika efek pertama asap akan terlihat lebih tebal untuk sementara waktu. Hal serupa, berupa peningkat oktan dan pembersih bisa digunakan Foerch Injector & Valve Cleaner. Selain membersihkan kerak, juga meningkatkan kualitas bahan bakar setelah tercampur dengan bensin.