Laman

Minggu, 03 Juli 2011

Panduan Membeli Mobkas: Perhatikan Poin Demi Poin (Bag.2-Habis)


Periksa kondisi mesin apakah ada rembesan oli
JAKARTA - Bawah Kendaraan Atau Kolong
• Silakan perhatikan gas buang saat mesin dihidupkan dalam kondisi standar. Apakah asap berwarna putih atau biru? Pasalnya, keduanya bisa menjadi indikasi mesin bermasalah. Apalagi bila terasa perih di mata.

• Amati tetesan oli, bila ada warna kemerahan berasal dari power steering atau transmisi, sedangkan warna kecoklatan atau hitam berasal dari rem.

• Perhatikan pula komponen-komponen baut, klem, braket, dan kabel-kabel, apakah masih ada di tempat semestinya.

• Nah, bila ada baret-baret pada permukaan, pertanda, mobil sering ngesrot.

• Silakan cek apakah seluruh pipa knalpot dan tabungnya bebas karat.


Kaki-Kaki Suspensi
• Jangan ragu untuk mendongkrak mobil, lalu goyangkan roda dari kiri ke kanan serta putar. Jika oblak atau berbunyi berisik, kemungkinan ada kerusakan pada tie-rod, long tie-rod, balljoint atau laher.

• Hal yang paling mudah adalah mengecek suspensi dengan menggoyang-goyang dan menekan masing-masing sisi untuk mengetahui daya redamnya. Jangan lupa mendengarkan adakah bunyi bunyi aneh, semisal berderit.

• Nah, bagian yang sering terlupakan adalah mengecek kembangan ban dan ban cadangan apakah masih bisa dipakai. maklum saja, posisi ban cadangan yang tersembunyi terkadang membuat calon pembeli malas memeriksanya.

Coba Hidupkan Kendaraan
Mesin
• Apakah ada tanda-tanda kebocoran? Misal dari noda-noda oli di sekitar kompartemen.

• Periksa kondisi dan kelengkapan suku cadang yang melekat, termasuk sistem kelistrikannya.

• Hidupkan mesin dengan temperatur normal. Adakah bau atau bunyi yang tak biasa?


Uji Jalan
• Setelah bagian eksterior, interior, dan mesin selesai jangan ragu untuk menjajal mobil. Silakan distarter guna mengetahui mudah atau tidak kendaraan itu dinyalakan.

• Diharapkan pada uji jalan itu, mesin tidak sering mati, akselerasi cukup baik, suara cukup halus, tenaga tidak boyo, dan temperatur normal serta idle konstan.

• Perhatikan apakah perpindahan semua gigi berlangsung lancar, halus, dan tidak mengeluarkan bunyi ‘gluduk-gluduk’.

• Perhatikan pula bagi yang bertrans­misi manual apakah kopling terlampau keras atau selip

• Selanjutnya pastikan kinerja gigi transmisi otomatis pada saat mengoper juga halus.

• Nah, pada saat menguji jalan kendaraan, jangan lupa tes rem dengan melakukan pengereman beberapa kali dengan kecepatan berbeda. Selanjutnya bisa diperhatikan apakah rem itu berdecit.

• Bagi yang sudah dilengkapi ABS, coba lakukan pengereman mendadak dan kemudikan setir, apakah rem masih mengunci atau sebaliknya.

• Untuk urusan sistem rem, jangan lupa uji kemampuan rem tangan saat parkir di tanjakan. Dari kondisi itu bisa dilihat apakah rem tangan diangkat rendah atau perlu tinggi.

• Periksa kelurusan kemudi, apakah tidak terasa gejala membuang ke kiri atau kanan.


Dokumen Dan Biaya
• Periksa keaslian faktur pembelian, BPKB, STNK sesuai nomor rangka dan nomor mesin.


Periksa 'kesehatan' plafon
• Ada baiknya Anda sebelum menentukan memilih mobkas diperhitungkan terlebih dahulu besaran rupiah yang akan dikeluarkan. mulai dari besaran pajak kendaraan hingga biaya servis dan komponen. Jangan sampai di kemudian hari, Anda harus berhutang guna membiayai servis rutin.


Hal Yang Harus Di Perhatikan
• Hindari membeli mobkas di malam hari

• Jangan lupa tanyakan buku jejak rekam servis mobkas itu

• Jangan lupa saat membeli mobkas ajak teman yang ahli di dunia otomotif

• Jangan tergiur penampilan luar serta harga murah

• Sebisa mungkin lakukan uji jalan

• Periksa keabsahan dokumen

• Berhati-hati saat memilih penyedia jasa kredit. Aturlah masa pinjaman sesuai kemampuan dana Anda.